Judul buku :
Tafsir Ayat-ayat Ekonomi Al-Qur’an
Penulis :
Dr. H. Azhari Akmal Tarigan, M.Ag
Penerbit :
Citapustaka
Tahun terbit :
Bab 1 Al-Qur’an dan Ekonomi
A.
Islam
Secara
garis besar, dimensi ajaran Islam terdiri dari tiga yang biasa disebut trilogy
yaitu iman, islam dan ihsan atau dengan kata lain aqidah, syari’ah dan akhlak.
Aqidah
berarti ikatan, kepercayaan dan dan keyakinan yang terangkum dalam rukun iman,
rukun islam dan ihsan (akhlak).
Syari’ah
yaitu jalan atau aturan yang memuat hubungan manusia dengan Tuhannya, manusia
dengan manusia dan manusia dengan alam. Secara garis besar, aturan-aturan
tersebut terbagi menjadi dua yaitu ibadah dan muamalah. Ibadah adalah tata
aturan ilahi yang mengatur hubungan ritual antara hamba (makhluk) dan Tuhannya.
Mu’amalah merupakan
aturan-aturan yang memuat hubungan sesama manusia dalam maknanya yang luas. Jika
menggunakan penelitan Abdul Wahab Khallaf, yang termasuk bagian mu’amalah
adalah : 1) hukum-hukum yang berkaitan dengan masalah keluarga (al-awal
al-syakhshiah, 2) hukum perdata, 3) hukum pidana, 4) hukum acara, dan 5) hukum
peradilan.
Perbedaan
yang mendasar antara ibadah dan mu’amalah terletak pada bahasa atau ungkapan
yang tertera dalam Al-qur’an.
B.
Al-qur’an
Secara
etimologis, Alquran bermana “bacaan” dan “apa yang tertulis”. Sedang makna
terminologisnya Alquran didefenisikan sebagai “Kalam Allah yang diturunkan
kepada Rasulullah SAW dalam bahasa Arab yang dinukilkan kepada generasi
sesudahnya secara mutawatir, membacanya merupakan ibadah, terdapat dalam
mushaf, dimulai dari surat al-Fatihah dan ditutup dengan surat al-Nas.
Keberadaan
Alquran sebagai sumber ajaran/sumber hukum mengandung pengertian bahwa Al-quran
memuat nilai-nilai Ilahiyah yang dapat dijadikan sebagai sumber motivasi,
arahan dan penuntun dalam menjalani kehidupan di dunia. Nilai-nilai inilah yang
perlu diterjemahkan agar dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
C.
Ayat-ayat Ekonomi
D.
Terjemah, Ta’wil dan Tafsir
a.
Terjemah
Terjemah didefinisikan
dengan menyalin atau memindahkan sesuatu pembicaraan atau bahasa dari satu
bahasa ke bahasa lain. Terjemah bisa juga diartikan dengan pengalihbahasaan ke
bahasa lain. Az-Zahabi menjelaskan setidaknya tarjamah
digunakan untuk dua macam pengertian. Pertama, mengalihkan atau memindahkan
suatu pembicaraan dari satu bahasa ke bahasa yang lain tanpa menerangkan makna
dari bahasa asal yang diterjemahkan. Kedua, menafsirkan suatu pembicaraan
dengan menerangkan maksud yang terkandung di dalamnya dengan menggunakan bahasa
yang lain. Disebabkan terjemah lafziyah tidak memadai, maka perlu dilakukan
tarjamah tafsiriyyah. Sebuah bentuk alih bahasa yang diikuti dengan
penjelasan-penjelasan tambahan.
b.
Ta’wil
Kata ta’wil
berasal dari kata ‘ala, yaula aulan yang berarti kembali kepada asal. Secara
terminologis, takwil menurut para ulama salaf berarti pertama, menjelaskan
kalam dan menerangkan maknanya. Kedua, makna yang dimaksudkan dalam
sebuah perkataan.
Untuk lebih
jelasnya ta’wil dapat disimpulkan dua makna. Pertama takwil adalah mengalihkan
makna dari yang meragukan atau membingungkan pada makna yang meyakinkan dan
menentramkan. Dalam pengertian ini takwil hanya berhubungan dengan ayat-ayat
mutasyabihat. Kedua, takwil adalah selain bermakna lahiriah juga termasuk makna
bathiniah. Takwil dalam arti ini berhubungan dengan semua ayat Alquran.
c.
Tafsir
Imam
Az-Zarkasyi mendefinisikan tafsir sebagai pengetahuan untuk memahami kitabullah
yang diturunkan kepada nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam, dengan
menjelaskan makna-maknanya, mengeluarkan/menggali hukum-hukum dan hikmahnya.
Definisi yang juga bagus dapat ditemukan didalam kitab Az-Zahabi. Menurutnya,
tafsir adalah pengetahuan yang membahas maksud-maksud Allah yang terkandung
dalam Alquran sesuai dengan kemampuan manusia, maka dia mencukupkan sekalian
(pengetahuan) untuk memahami makna dan penjelasan dari maksud Allah itu.
Tafsir adalah
sebuah kegiatan intelektual dalam rangka memahami pesan-pesan Alquran. bukankah
Alquran berfungsi sebagai petunjuk (hudan), penjelas (bayyinat), dan pembeda
(furqan). Agar fungsi-fungsinya berperan dalam kehidupan manusia, maka tafsir
adalah cara yang paling penting dan utama dalam memahami ayat-ayat Allah. Oleh
sebab itu, jika disederhanakan, tafsir sesungguhnya adalah kegiatan intelektual
(ijtihad) untuk menyingkap dan menerangkan maksud Allah subhanahu wa ta’ala.
Best casino and games with free spins & no deposit bonus
BalasHapusSlots · Bingo · Video Poker · 영주 출장마사지 Video Poker 서울특별 출장마사지 · Video Poker · 충주 출장안마 Online Slots · Poker Online Games. The best casinos and games 제주 출장샵 with free 익산 출장샵 spins